![]() |
Walikota Tarakan Sofian Raga menghadiri sosialisasi TPA Juata Laut yang dilakukan di Kantor Kecamatan Juata Laut. (foto: IST) |
Ini dikatakan Sofian saat menghadiri sosialisasi lanjutan pembangunan TPA di Juata Laut di Kantor Kecamatan Tarakan Utara pada Senin (29/5/2017). Pada acara ini hadir pula Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), unsur-unsur terkait dan masyarakat setempat.
TPA sebelumnya yang terletak di TPA Aki Babu, Kelurahan Karang Harapan, Tarakan Barat telah mengalami kelebihan kapasitas atau over capacity sehingga harus ada TPA yang baru.
Sofian mengatakan, sampah yang dihasilkan masyarkat Kota Tarakan sebanyak 120 ton per hari. Kondisi TPA Aki Babu seluas 6 hekatare yang sudah berusia lebih dari 30 tahun itu dianggap sudah tidak mampu menampung sampah setiap hari.
"Ini merupakan sosialisasi yang ketiga. Kita harus buat TPA yang baru karena TPA yang berada di Jalan Aki Babu sudah kelebihan kapasitas (overload)," kata Sofian.
Sehingga, kata Sofian, Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan harus segera membangun TPA Juata aut dengan luas lahan 43 hektare yang diperkirakan akan bertahan minimal 100 tahun.
Sofian juga mengatakan, pengelolaan sampah di TPA Juata Laut berbeda dengan TPA Aki Babu. Sistem pengelolaan sampah di TPA Juata Laut lebih teknis dan moderen dengan menggunakan sistem Sanitary Landfill agar dampak yang dihasilkan sampah tersebut seperti bau sampah itu tidak mengganggu aktivitas masyarakat di sekitarnya.
"Kita harapkan pembangunan TPA yang baru ini berjalan lancar. Dan Kota Tarakan bisa menjadi lebih bersih, aman, indah dan nyaman," harap Sofian.
(kia)
No comments